KELAKAR 30 MENIT SEBELUM BERKELAKAR


Image result for funny time


Hari yang sama satu minggu yang lalu dengan waktu yang persis pula sama, dengan mood yang berbeda-beda untuk setiap pergesaran detik demi detiknya. Seandainya mood itu dapat dipancarkan dengan warna yang mewakilinya layaknya penerawangan berbagai orang-orang pintar tentang warna aura seseorang yang merepresentasikan karakter dan kepribadian, katanya….ingat katanya.

Padahal banyak orang hari ini disekitar saya yang lalu lalang kesana kemari berebut warna aura sesuai dengan warna kesukaannya, dan ada pula sekumpulan orang-orang yang berdemo hanya dikarenakan kebagian warna yang tidak sesuai dengan hati nuraninya, sehingga berdampak kepada mood nya di hari ini dan mungkin terbawa di setiap hari yang sama.

Dan dipojokan sana saya melihat bayang-bayang yang bergerak lincah seperti sedang berdiskusi untuk membagikan sesuatu, oohh ternyata mereka, yaitu orang-orang pintar tadi yang berdiskusi dan bernegosiasi untuk mendapatkan warna aura hasil sisa-sisa orang berdemo.

Bahagia mungkin bagi orang yang mendapatkannya sesuai dengan mimpinya malam tadi, walaupun mimpinya tidak dapat mereka ceritakan dalam bentuk tulisan, karena kebanyakan mereka menyimpan rapat-rapat, mungkin takut oleh plagiator yang sangat cepat beradaptasi dan berkreasi.  Apakah bahagia itu harus serta merta di ungkapkan dengan bernyanyi dan berdansa lalu mengumpulkan semua orang-orang yang kurang beruntung dengan kemudian membagikan warna aura kebahagiaan yang sebetulnya belum tentu warna tersebut disukai oleh mereka. Lalu apa yang mereka sukai? 

Sepertinya mungkin mereka menyukai mendung-mendung yang terpancar di setiap mata hati setiap orang yang mereka temui, mendung itu selayaknya pelangi yang ceria menghiasi pandangan mereka.

Jadi hidup itu apakah ada intinya ? mungkin ada mungkin tidak ada, yang penting pun mungkin menjadi tidak penting.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Modul 2.2.a.5 Ruang Kolaborasi Pembelajaran Sosial dan Emosional Pendidikan Guru Penggerak

Modul 2.3.a.5 Coaching - Ruang kolaborasi