5 Tahun kedepan tidak hanya rencana tapi juga hasil

Oleh 
Santi Hartini


Plan...plan...plan...

Resolusi...resolusi....

Kata-kata itu sering sekali terdengar disaat pergantian tahun, semakin banyak plan dan resolusi yang di list justru semakin banyak juga yang tidak terealisasi, karena memang cenderung hari-hari kita begitu-begitu saja tanpa perubahan, plan dan resolusi yang di buat hanya sebatas mimpi dan harapan saja. Lets fokus pada hasil yang berproses.

Bukannya ga boleh buat planning juga sih ya, buat motivasi boleh-boleh saja tapi jangan juga dilupakan di bulan-bulan berikutnya karena menyerah. Tips nya adalah buat kategori plan yang jangka panjang dan jangka pendek, kemudian lihat potensi diri dan dukungannya terhadap poin plan yang dibuat, selalu hitung presentasi kemungkinannya agar bisa tau juga effort yang ditempuh harus bagaimana. 

Contohnya plan jangka pendek adalah di tahun 2021 harus bisa menabung sejumlah uang dari penghasilan sebulan sisihkan 10% - 20% yang benar-benar jangan terganggu dan saving selama 1 tahun kedepan, dari plan ini terlihat bisa dihitung dari penghasilan bulanan yang merupakan sumber, kemudian kita dengan sendirinya akan termotivasi untuk menekan jumlah pengeluaran karena ada plan tersebut.

Sedangkan contoh jangka panjangnya adalah rencana yang memang benar-benar berproses dan dukungan berbagai aspek, seperti plan seorang mahasiswa baru yaitu 4 tahun kedepan saya harus bisa menyelesaikan kuliah dengan tuntas, didalam plan jangka panjang bisa ada didalamnya plan jangka pendek sebagai upaya pencapaian utama.

Tapi banyak juga yang santuy tapi tercapai seperti tanpa rencana tapi tuntas dan berhasil, siapa bilang ? Mereka itu justru memutar otaknya untuk mencapai tujuannya hanya saja lebih fleksible dan berfokus pada hasil. Jangan terlalu tegang menghadapi tantangan hidup diluar rencana itu kalian juga harus ada waktu untuk rekreasi dan refresh jiwa dan raga.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Modul 2.2.a.5 Ruang Kolaborasi Pembelajaran Sosial dan Emosional Pendidikan Guru Penggerak

Modul 2.3.a.5 Coaching - Ruang kolaborasi