Perencanaan pendidikan dalam pengelolaan kompetensi Sumber Daya Manusia pada sekolah berbasis teknologi
Nama : Santi Hartini
Konsentrasi
: Administrasi Pendidikan
Perencanaan pendidikan dalam pengelolaan kompetensi Sumber Daya Manusia pada sekolah berbasis teknologi
Perencanaan Pendidikan merupakan suatu proses mempersiapkan seperangkat
keputusan untuk kegiatan-kegiatan di masa depan yang diarahkan untuk mencapai
tujuan- tujuan dengan cara-cara optimal untuk pembangunan ekonomi dan social
secara menyeluruh dari suatu Negara. Perencanaaan menurut
Bintoro Tjokroaminoto ialah proses mempersiapkan kegiatan-kegiatan secara
sistematis yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu. Perencanaaan
menurut Prajudi Atmosudirdjo ialah perhitungan dan penentuan tentang sesuatu
yang akan dijalankan dalam rangka mencapai tujuan tertentu, siapa yang
melakukannya, bilamana, dimana, dan bagaimana cara melakukannya.
Tujuan
pendidikan pada hakikatnya merupakan pengejawantahan dari berbagai aspek
kehidupan suatu bangsa dalam bisang agama, ideology, politik, ekonomi, social
budaya, hukum, ilmu pengetahuan dan tekhnologi, serta keamanan dan pertahanan.
Bentuk dan si rumusan atau informasi tujuan pendidikan bagi setiap bangsa
berbeda. Perbedaan itu disesuaikan dengan sistem nilai yang terkandung dalam
aspek-aspek kehidupan suatu bangsa dalam kurun waktu tertentu. Tujuan perencanaan
dalam manajemen pendidikan :
1.
Standar pengawasan,
yaitu mencocokan pelaksanaan dengan perencanaannya.
2.
Untuk mengetahui kapan
pelaksanaan dan selesainya suatu kegiatan.
3.
Mengetahui siapa saja
yang terlibat (struktur organisasi) baik kualifikasinya maupun kuantitas.
4.
Mendapatkan kegiatan
yang sistematis termasuk biaya dan kualitas pekerjaan.
5.
Meminimalkan
kegiatan-kegiatan yang tidak produktif dan menghemat biaya, tenaga ,dan waktu
6.
Memberikan gambaran
yang menyeluruh mengenai kegiatan pekerjaan.
7.
Menyerasikan dan
memadukan sub kegiatan
8.
Mendeteksi hambatan
kesulitab yang bakal ditemui
9.
Mengarahkan pencapaian
tujuan.
Dan untuk manfaat
perencanaan dalam manajemen pendidikan:
1.
Standar pelaksanaan dan
pengawasan
2.
Pemulihan berbagai
alternatif terbaik
3.
Penyususnan skala
prioritas, baik sasaran maupun kegiatan
4.
Mengehemat pemanfaatan
sumber daya organisasi
5.
Membantu pimpinan
sekolah menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan
6.
Alat memudahkan dalam
berkoordinasi dengan pihak terkait, dan
7.
Alat meminimalkan
pekerjaan yang tidak pasti.
Dalam perencanaan pendidikan erat kaitannya dengan pengelolaan berbagai
sumber daya didalammnya yang dapat menyusun dan mendukung pemetaan dari
berbagai potensi yang mendukungnya, salah satunya adalah pentingnya kompetensi
sumber daya manusia. Sumber Daya Manusia yang kompeten
sangat diperlukan, yaitu SDM yang memiliki kompetensi tertentu yang meliputi aspek pengetahuan
(knowledge, science), keterampilan (skill, technology), dan sikap perilaku
(attitude) yang dibutuhkan
untuk menunjang keberhasilan pelaksanaan pekerjaan. Untuk menjalankan peran ini, para manajer sumber daya manusia harus
memiliki empat kompetensi utama:
komunikasi, kemampuan analisis, keterampilan membangun hubungan dan kualitas
kepemimpinan.
Sekolah berbasis IT merupakan sekolah yang menerapkan unsur-unsur teknologi informasi dan
komunikasi dalam pelaksanaan pendidikannya, baik
dalam segi pembelajaran maupun dalam segi manajemen pendidikan di sekolah tsb. Pendidikan Adalah Proses Untuk Meningkatkan Kualitas SDM
Hasil yang nantinya dicapai adalah
terciptanya sumber daya manusia yang
kompeten dan sesuai dengan tuntutan pembangunan. Di mana dirinya memiliki soft
skill dan hard skill yang baik sesuai dengan apa yang diharapkan oleh lapangan
pekerjaan.
Teknologi adalah elemen krusial dalam proses menuju Education
4.0, tenaga pengajar dapat berkolaborasi lebih baik dengan para pelajar melalui
personalisasi. Hal ini membuat para tenaga pengajar dapat mengelola
perangkat-perangkat dalam kelas dan merencanakan rencana studi yang akan
memberikan hasil pembelajaran lebih baik. Personalisasi melalui sebuah
perangkat memungkinkan pemanfaatan teknologi yang optimal dan memberdayakan
para pelajar dalam proses pembelajaran mereka. Peran teknologi pendidikan dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia meliputi:
1)
Memfasilitasi belajar melalui proses merancang, mengembangkan, memanfaatkan, mengelola, dan mengevaluasi sumber-sumber
belajar
2)
Memecahkan permasalahan belajar dengan memadukan berbagai
bidang keilmuan secara terintegrasi
Ada banyak cara dan metode
untuk meningkatkan kualitas kompetensi Sumber Daya Manusia untuk sekolah yang
berbasis IT diantaranya adalah :
1.
Melakukan Pelatihan yang tujuannya adalah untuk
mengembangkan individu, dalam hal meningkatkan pengetahuan,
keterampilan yang dimiliki, serta sikap individu tersebut.
2.
Pendidikan.
3.
Pembinaan.
4.
Recruitment.
5.
Mengadakan Perubahan Sistem.
6.
Kesempatan.
7.
Penghargaan.
Sehingga didapatkan kesimpulan bahwa
dalam perencanaan pendidikan yang menitikberatkan kepada peningkatan kompetensi
sumber daya manusia yang dilakukan pada sekolah berbasis IT (Teknologi
Informasi) adalah suatu hal yang penting, karena bukan hanya tujuan yang ingin
dicapai saja untuk mencetak lulusan yang mahir di bidang IT disertai dengan
kemampuan Critical Thinking yang terdepan maka jajaran sumber daya manusia
yaitu seorang pendidik lengkap dengan seluruh warga sekolah selaku pendukung
pendidikan di suatu lembaga harus teredukasi dengan baik dan peka terhadap
perubahan teknologi agar dapat menyesuaikan kebutuhan belajar yang seiring
dengan perkembangan teknologi yang terjadi disekitarnya. Sehingga hasil yang
didapatkan akan sesuai dengan tuntutan kebutuhan jamannya tanpa mengurangi
kualitas lulusan yang baik.
Komentar
Posting Komentar