Hal yang paling berkesan saat Idul Fitri


 Oleh Santi Hartini

Tinggal menghitung hari menuju hari kemenangan hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah, semoga tetap diberikan kesehatan dan kebahagiaan menuju hari tersebut. Dalam kondisi pandemi covid 19 ini menjadi kembali Lebaran yang berbeda dan tidak diinginkan semua pihak. Ditambah lagi larangan mudik dari pemerintah yang membuat silaturahmi berjarak dan rasa rindu yang tak kunjung terobati. 

Yang biasanya banyak tradisi dijalani dan penuh dengan kesan spesial seperti : 

1. Mudik/pulang kampung, yang membuat berkesan justru saat bermacet-macetan menuju kampung halaman, keseruan dengan membawa segala macam oleh-oleh dan barang bawaan lainnya untuk nanti di buka di kampung halaman. 

2. Momen saat berkumpul di kampung halaman dimana suasana yang tiada duanya, saat bercanda tertawa lepas, saling berceritera dan berbagi kisah lucu.

3. Menyantap makanan khas Lebaran, ada yang menyajikan ketupat dan soto ayam atau gule sapi yang memang terasa berbeda saat dinikmati.

4. Solat idul fitri bersama sampai pada berdoa diberikan kelancaran akan segala sesuatu.

5. Berbagi THR dalam keluarga, dan orang sekitar yang memerlukannya.

Sebetulnya banyak momen lebaran yang memang sangat dirindukan. Ada beberapa mungkin yang tidak bisa merayakan hari Lebaran ini secara utuh dengan keluarganya karena kehilangan orang tua nha karena telah meninggal dunia, tidak mudah menghapus kenangannya begitu saja dan tidak akan pernah bisa terhapus walaupun sosok fisiknya tidak ada akan tetapi kenangannya akan terus hidup. Pesannya bagi yang merasakan perbedaan lebaran tanpa orang tua adalah harus kuat, waktu tidak bisa diputar kembali, jangan salahkan masa lalumu, jangan juga salahkan waktu kenapa dulu saya sewaktu ada tidak begini atau begitu bla bla bla, sadarilah bahwa segala sesuatu sudah ada masanya atau waktunya. Jadi jangan sia siakan waktu yang masih diberikan untuk kita menjalani hidup dan memberikan yang terbaik untuk diri dan orang yang kita sayangi yang masih membutuhkan kita. Begitu juga saya yang sangat merindukan ayah yang telah meninggal  9 bulan yang lalu. 

Love you dad ❤.


Komentar

  1. Lebaran tahun ini niat nya bisa pulkam ke kampungnya suami, tapi apa daya banyak penyekatan kalau mau ke luar kota. Alhasil, lebaran hanya di kota Surabaya aja aku kak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wwaaaaahhh....iya kak dinikmati aja ya biarpun hati tetep pengen mudik, sabar nanti ada saatnya sehat2 dulu semuanya ya....salam dari kota Majalengka

      Hapus
    2. Iya kak huhu

      Yuhuu salam juga dari Sidoarjo yg katanya kota lumpur lapindo wkwk

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Modul 2.2.a.5 Ruang Kolaborasi Pembelajaran Sosial dan Emosional Pendidikan Guru Penggerak

Modul 2.3.a.5 Coaching - Ruang kolaborasi